Thursday, May 9, 2013

TERATUR

Setelah postingan yang tak penting kemaren, mari kita kembali ke pokok pikiran utama kita...heheheh. Sudah sangat jelas, kalo postingan kemarin tersebut sudah melenceng dari schedule yang sudah kubuat sendiri. itu dikarenakan kekesalan pada diriku sendiri yang tak kuasa melawan hasrat merokok tersebut.
 
Semua yang telah kita bicarakan sebelum-sebelumnya, bahwa memang kita membutuhkan schedule yang tepat dan konsisten dalam pelaksanaannya, semua tersebut pada intinya menuju ke satu hal, yaitu keteraturan.

Keteraturan bukanlah hal yang mengikat, dan menjajah kebebasan kita dalam beraktifitas. Namun keteraturan tersebut sebenarnya untuk lebih membantu kita untuk lebih nyaman dalam beraktifitas. Coba bayangkan jalan raya yang tidak teratur, tentunya kita tidak merasa nyaman berada di jalanan tersebut bukan? Dan yang jelas, emosi kita akan mencapai tingkat khayangan bila hal tersebut berlangsung cukup lama dan tanpa ada kejelasan yang pasti kapan hal tersebut dapat berlalu dan teratur kembali. Apalagi orang-orang disekitar kita yang tidak mau diatur, semuanya mau cepat dan tidak ada yang mau mengalah. Grrrrrrrrrrr….

Dalam aktifitas kita sehari-hari juga sangat diperlukan keteraturan. Baik dalam berpakaian yang teratur, jalan yang teratur, kalo jalan tetap kedepan, tanpa harus kesamping kiri maupun kekanan, tatanan meja kerja yang teratur, isi ransel yang teratur, semuanya pasti akan merasakan kenyamanan. Apakah suatu hal yang tidak mengesalkan buat sobat semua bila saat hendak mulai pekerjaan kita, dan pekerjaan tersebut membutuhkan sebuah pena, penanya ndak kelihatan rimbanya karena kita tidak menyusun dengan rapi saat menyusun ransel kerja? Bila isi ransel juga teratur, dimana letak berkas, letak alat-alat tulis dan sebagainya, tentunya hal tersebut tidak akan pernah terjadi pada aktifitas kita.

Demikian juga dalam menentukan jam istirahat, jam makan siang, coffee break, semua bila kita atur dengan baik, tentunya tidak akan ada pekerjaan yang tertunda dan mengganggu kita. Semua pekerjaan terasa lebih nyaman untuk dikerjakan.

Memang ada sebagian orang yang merasa kemerdekaan nya diusik dengan keteraturan ini. Mereka merasa tidak bisa bertindak sesuai keinginan mereka bila segala tindakan mereka diatur. Namun percayalah hal tersebut bukanlah hal yang dapat membuat kesuksesan datang dengan mudah.

Perlu kita ketahui bahwa peraturan-peraturan yang ada, itu dibuat agar hidup dan pekerjaan kita bisa lebih teratur dan tidak merepotkan kita dikemudian hari. Karena sebenarnya peraturan itu berguna untuk melindungi kita dari akan hal-hal yang mengancam masa depan dan lebih ekstrimnya mengancam nyawa kita. Bayangkan bila kita melanggar peraturan lalu lintas, tentunya banyak sekali sanksi yang akan membayangi kita dan lebih berbahaya lagi untuk nyawa dan kesehatan kita bukan? Walaupun memang kadang peraturan tersebut bisa kita dame-damekan dengan polentas, namun bukan berarti kita bisa melanggar peraturan tersebut dengan sesuka hati.(sori pals, ini off the record ya…heheheh).

Kadang juga kita melihat peraturan-peraturan yang mungkin tidak sesuai dengan kehendak kita. Bila itu terjadi cobalah menyuarakan aspirasi kita juga dengan teratur, tidak perlu melakukan demonstrasi yang mengganggu kinerja kita terlebih kinerja orang lain. Diskusikan kepada orang yang lebih berkompeten dalam hal tersebut. Bila aspirasi kita tidak dapat diterima, cobalah memahaminya dan menjalankannya. Karena mungkin apa yang kita suarakan tersebut hanya membantu segelintir orang saja, sedangkan yang dibuat si pembuat aturan tersebut lebih mencakup kepada banyak orang. Tidak perlu berontak dan mengacaukan suasana yang telah teratur dengan baik.
  
Jadi pals, sebisa mungkinlah kita dapat untuk membuat segala kehidupan kita lebih teratur, karena keteraturan tersebut bukanlah untuk mengekang kita, namun untuk lebih memudahkan kita dan lebih membantu kita untuk menjaga keselamatan kita. Hiduplah dalam peraturan yang berlaku dilingkungan kita, dan jadilah orang yang mau diatur.




21 comments:

  1. Betul sekali, teratur membuat hidup kita nyaman. Tetapi perlu diperhatikan juga bahwa semakin banyak peraturan akan semakin banyak pelanggaran. Hehehe ....

    ReplyDelete
    Replies
    1. ada juga orang yang berpikiran "peraturan dibuat untuk dilanggar" wah bahaya sekali nih kalo udah punya prinsip seperti ini.
      thanks anyway pals

      Delete
  2. Hidup yang teratur itu sebenarnya lebih indah dan lebih sehat daripada hidup dengan ketidak teraturan, contohnya saja kita akan lebih senang dengan lalulintas yang teratur mengikuti tatatertib lalulintas, daripada lalulintas yang tidak teratur nyelonong sana sini dan akhirnya membuat kemacetan….salam

    ReplyDelete
  3. saya pengen hidup teratur karena saya suka yang mendadak

    ReplyDelete
    Replies
    1. yang serba mendadak, suka bikin sakit jantung pals, maka lebih baik kita coba untuk membiasakan hidup teratur

      Delete
    2. saya coba saran dari mas yadi, eh sponsornya keren2 mas.....tooop dah
      jadi afiliate ya ?

      Delete
    3. yah, nambah-nambah uang jajan deh mas agus...heheheh

      Delete
  4. Kalau aku orangnya yg gak teratur .. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. gawat ni ,,,,hehehe tapi mas nazar bisa diatur kan???

      Delete
    2. hehehe bisa dong mas ... :)

      Delete
  5. setuju sekali pals, keteraturan itu bukan untuk membatasi aktifitas, tapi sebaliknya..

    btw pals itu apa yah hehe....

    ReplyDelete
    Replies
    1. pals...itu singkatan dari Impal, dalam suku Batak Karo itu artinya sepupu/anak dari saudara laki-laki ibu. Namun dalam pergaulan keseharian panggilan ini juga disebutkan untuk memanggil orang yang sebaya yang berlainan marga.

      Delete
  6. Kunjungan balik, Oom Yadi. Salam kenal :)

    Hm, saya kadang juga mengalami 'ketidakteraturan', kadang suka sebal.. tapi kalau saya sudah dapat kesempatan untuk menyendiri, maka segera saja mawas diri itu hadir. Tahu-tahu menyesal dan dari situlah biasanya akan timbul greget untuk memperbaiki ketidakteraturan hidup.
    Mungkin mirip kali ya dengan kalimat, "Dimulai dari nol ya, Mbak.." hehehe *bukan pesan sponsor* :)))

    ReplyDelete
    Replies
    1. untuk mencapai suatu tingkat sempurna, sepertinya apa yang kita bicarakan disini rasanya mustahil. namun yang penting kita ada sedikit perhatian mengarah kepada keteraturan tersebut, dan kita juga orang yang mau diatur untuk suatu hal yang baik.

      Delete
  7. iya Bang.
    hidup teratur pernah menjadi momok yang saya takutkan. kukuatiran fase mapan setelah berumah tangga sempat saya takuti. tapi memang hidup esensinya demikian bukan. masa mau kacau terus sih. jadilah saya memasuki gerbang kemapanan. ternyata enak dan indah ya, haha

    ReplyDelete
    Replies
    1. masa lajang, sarapan tak menentu jam berapa, setelah berumah tangga setiap jam 6 pagi, sarapan telah terhidang ..bukan begitu mas?heheh

      Delete
  8. saya senang yang serba teratur, karena gak siap sakit jantung sama yang dadak2an. tapiiiiiiiiiiiiiii keteraturan kadang membosankan juga, jadi yaaaa ... sekali2 perlu juga kali pal serba dadakan hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. banyak memang orang merasa keteraturan itu satu hal yang sangat mengganggu kebebasan, namun aku menganggapnya karena belum dibiasakan saja. untuk penyegaran memang perlu yang dadakan, cuma kalo terlalu mendadak ya seperti kam bilang pal, awas "sakit jantung II" nina laguna....heheh

      Delete
  9. teratur itu bikin jenuh karena segalanya jadi rutin
    makanya perlu variasi sejauh masih di jalurnya
    sekali kali doggie style.. haha

    ReplyDelete